TRAINING TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP BERBASIS GOOD CORPORATE GOVERNANCE
PENGERTIAN TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP BERBASIS GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Transformational leadership yang berbasis pada good corporate governance (GCG) merupakan pendekatan kepemimpinan yang menekankan perubahan positif dalam organisasi dengan mengedepankan prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, dan keadilan. Pemimpin transformasional tidak hanya fokus pada pencapaian tujuan jangka pendek, tetapi juga berupaya untuk menginspirasi dan memberdayakan anggota tim dalam mencapai visi jangka panjang. Dalam konteks GCG, kepemimpinan yang baik menciptakan iklim yang mendorong partisipasi aktif, keputusan yang etis, serta perlindungan terhadap hak pemangku kepentingan. Hal ini sangat penting untuk memastikan organisasi berjalan dengan efisien, memiliki tanggung jawab sosial, dan menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pihak terkait. Penerapan transformational leadership yang sejalan dengan prinsip GCG dapat meningkatkan kinerja organisasi, memperbaiki hubungan dengan stakeholder, dan menjaga reputasi perusahaan di mata publik.
TUJUAN DAN MANFAAT TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP BERBASIS GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Tujuan:
- Menciptakan perubahan positif: Menginspirasi anggota tim untuk beradaptasi dan berkembang dalam mencapai visi jangka panjang organisasi.
- Memperkuat prinsip transparansi: Menerapkan kepemimpinan yang terbuka dalam pengambilan keputusan dan komunikasi yang jelas.
- Menumbuhkan akuntabilitas: Memastikan setiap anggota tim bertanggung jawab atas tugas dan kontribusinya terhadap tujuan organisasi.
- Meningkatkan keadilan dan kesetaraan: Memimpin dengan memperhatikan hak dan kewajiban setiap individu dalam organisasi, menghindari diskriminasi dan ketidakadilan.
- Membangun hubungan yang lebih baik dengan stakeholder: Meningkatkan kepercayaan dengan berbagai pemangku kepentingan melalui praktek tata kelola yang baik.
- Meningkatkan kualitas pengambilan keputusan: Mengintegrasikan nilai-nilai GCG dalam setiap proses pengambilan keputusan untuk hasil yang lebih baik dan berkelanjutan.
- Mendorong inovasi dan kreativitas: Memberikan kebebasan bagi tim untuk berpikir kreatif dan menghasilkan solusi baru yang dapat meningkatkan kinerja organisasi.
Manfaat:
- Meningkatkan kinerja organisasi: Kepemimpinan yang transformational mendorong motivasi dan komitmen anggota tim untuk bekerja lebih produktif.
- Memperbaiki reputasi perusahaan: Organisasi yang mengimplementasikan GCG dengan baik akan memiliki citra positif di mata publik dan pemangku kepentingan.
- Meningkatkan kepuasan dan loyalitas karyawan: Pemimpin yang mendukung dan memberdayakan tim akan menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik dan memotivasi karyawan untuk bertahan lebih lama.
- Meminimalisir risiko hukum dan reputasi: Dengan menerapkan prinsip-prinsip GCG, organisasi akan menghindari praktik yang merugikan dan menjaga kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.
- Meningkatkan daya saing: Organisasi yang menerapkan GCG dengan prinsip kepemimpinan transformasional cenderung lebih adaptif terhadap perubahan dan lebih kompetitif di pasar.
- Menciptakan keberlanjutan jangka panjang: Melalui kepemimpinan yang berfokus pada nilai-nilai etika dan tanggung jawab sosial, organisasi dapat mencapai keberlanjutan dalam operasionalnya.
- Mengembangkan budaya organisasi yang positif: Kepemimpinan yang berbasis GCG membentuk budaya organisasi yang menghargai integritas, kerja sama, dan pertumbuhan bersama.
OUTLINE MATERI TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP BERBASIS GOOD CORPORATE GOVERNANCE
I. Pendahuluan
- Tujuan dan Manfaat Kursus
- Memahami konsep dasar transformational leadership dan good corporate governance
- Mengidentifikasi hubungan antara kepemimpinan transformasional dengan tata kelola perusahaan yang baik
- Menerapkan prinsip GCG dalam konteks kepemimpinan transformasional untuk meningkatkan kinerja organisasi
- Pengenalan Transformational Leadership
- Definisi dan prinsip dasar
- Karakteristik pemimpin transformasional
- Perbedaan antara transformational leadership dan transactional leadership
- Pengenalan Good Corporate Governance (GCG)
- Definisi dan prinsip dasar GCG
- Tujuan GCG dalam organisasi
- Elemen-elemen utama GCG: transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan kewajaran
II. Dasar-dasar Transformational Leadership
- Teori dan Konsep Transformational Leadership
- James MacGregor Burns dan teori kepemimpinan transformasional
- Bass’ Transformational Leadership Theory
- Empat komponen utama: Idealized Influence, Inspirational Motivation, Intellectual Stimulation, Individualized Consideration
- Karakteristik Pemimpin Transformasional
- Kepemimpinan berbasis visi dan perubahan
- Kemampuan menginspirasi dan memotivasi tim
- Fokus pada pengembangan dan pemberdayaan individu
- Kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan
- Peran Pemimpin dalam Membangun Budaya Organisasi
- Mendorong kolaborasi dan komunikasi terbuka
- Menumbuhkan rasa memiliki dan komitmen pada visi organisasi
- Menetapkan standar tinggi dan memberikan contoh
III. Prinsip-prinsip Good Corporate Governance
- Pilar-pilar GCG
- Transparansi: Mengedepankan informasi yang jelas dan terbuka
- Akuntabilitas: Memastikan adanya pertanggungjawaban dalam pengambilan keputusan
- Responsibilitas: Mematuhi peraturan yang berlaku dan menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan
- Independensi: Menghindari konflik kepentingan dan menjaga objektivitas
- Kewajaran: Memperlakukan semua pemangku kepentingan dengan adil
- Mengintegrasikan GCG dalam Organisasi
- Implementasi prinsip GCG dalam kebijakan internal
- Mengatur hubungan dengan pemangku kepentingan: karyawan, pelanggan, investor, dan masyarakat
- Pengawasan dan audit internal untuk memastikan kepatuhan pada GCG
IV. Hubungan Antara Transformational Leadership dan Good Corporate Governance
- Pemimpin Transformasional sebagai Agen Perubahan dalam GCG
- Bagaimana pemimpin transformasional dapat menerapkan prinsip GCG
- Menciptakan transparansi dalam kepemimpinan dan pengambilan keputusan
- Menjaga akuntabilitas dalam setiap level organisasi
- Praktik Kepemimpinan dalam Meningkatkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
- Membuat keputusan yang adil dan berdampak positif pada jangka panjang
- Mengembangkan budaya organisasi yang berorientasi pada kepatuhan dan etika
- Memberdayakan karyawan untuk berkontribusi dalam pencapaian tujuan perusahaan
V. Penerapan Transformational Leadership Berbasis GCG dalam Organisasi
- Studi Kasus: Organisasi yang Sukses Menerapkan Kepemimpinan Transformasional dan GCG
- Analisis contoh perusahaan yang berhasil menerapkan GCG dan transformational leadership
- Diskusi tentang tantangan dan peluang dalam implementasi GCG dengan gaya kepemimpinan transformasional
- Strategi Implementasi dalam Organisasi
- Langkah-langkah untuk mulai menerapkan transformational leadership berbasis GCG
- Membentuk tim dan kultur organisasi yang mendukung perubahan
- Penyusunan kebijakan internal yang mendukung prinsip-prinsip GCG
- Evaluasi dan Monitoring
- Mengukur efektivitas kepemimpinan transformasional dalam implementasi GCG
- Penilaian kinerja dan pengaruh terhadap karyawan dan pemangku kepentingan
- Perbaikan berkelanjutan berdasarkan feedback dan evaluasi
VI. Tantangan dan Solusi dalam Menerapkan Transformational Leadership Berbasis GCG
- Hambatan Umum dalam Implementasi
- Resistensi terhadap perubahan
- Kekurangan keterampilan dan pemahaman terkait GCG
- Ketidakcocokan budaya organisasi dengan prinsip GCG
- Strategi Mengatasi Tantangan
- Pelatihan dan pengembangan kepemimpinan
- Membangun komitmen manajemen dan seluruh karyawan
- Memastikan kepatuhan melalui audit dan pengawasan yang rutin
VII. Penutupan
- Ringkasan Materi
- Relevansi dan manfaat transformational leadership berbasis GCG dalam meningkatkan kinerja organisasi
- Kunci sukses dalam menerapkan kepemimpinan transformasional dengan prinsip GCG
- Diskusi dan Tanya Jawab
- Sesi interaktif untuk membahas penerapan teori dalam kasus nyata
- Pertanyaan dan klarifikasi tentang implementasi kepemimpinan transformasional dan GCG di organisasi
- Kesimpulan dan Rekomendasi
- Menyimpulkan poin-poin utama yang dipelajari
- Rekomendasi langkah-langkah untuk mulai menerapkan perubahan di organisasi
PESERTA PELATIHAN TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP BERBASIS GOOD CORPORATE GOVERNANCE
- Pemimpin Organisasi
- Direktur, CEO, dan Manajer Tingkat Atas yang bertanggung jawab atas visi, keputusan strategis, dan arah organisasi.
- Manajer dan Supervisor
- Manajer lini depan dan supervisor yang mengelola tim dan memiliki peran penting dalam mempengaruhi kinerja tim serta mendukung implementasi kebijakan GCG.
- Karyawan Potensial untuk Menjadi Pemimpin
- Karyawan yang memiliki potensi untuk naik jabatan dan diharapkan menjadi pemimpin masa depan yang dapat mengimplementasikan prinsip GCG.
- Staf SDM (Sumber Daya Manusia)
- Tim HR yang terlibat dalam pelatihan kepemimpinan dan pengembangan karyawan serta bertanggung jawab dalam memastikan karyawan dapat beradaptasi dengan perubahan dan budaya organisasi.
- Pengambil Keputusan di Tingkat Eksekutif
- Anggota dewan komisaris, manajer risiko, dan pengambil keputusan tingkat eksekutif yang memiliki kewajiban untuk memastikan organisasi berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik.
- Divisi Audit Internal dan Kepatuhan
- Tim audit internal dan kepatuhan yang perlu memahami cara pemimpin mengintegrasikan GCG dalam organisasi untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan prosedur perusahaan.
- Pemimpin Divisi yang Berhubungan dengan Stakeholder
- Manajer hubungan investor, manajer hubungan publik, dan pemimpin divisi lainnya yang berinteraksi langsung dengan pemangku kepentingan dan harus menciptakan transparansi serta akuntabilitas.
- Pihak yang Terlibat dalam Pengambilan Kebijakan Organisasi
- Tim strategis dan konsultan yang terlibat dalam penyusunan kebijakan dan perencanaan jangka panjang organisasi.
- Pendidikan dan Pelatihan Organisasi
- Penyedia pelatihan dan pendidikan yang bertugas untuk memberikan pelatihan kepada berbagai lapisan dalam organisasi, khususnya mengenai leadership dan GCG.
- Pihak yang Berkecimpung dalam Pengelolaan Keuangan dan Anggaran
- Manajer keuangan, akuntan, dan pengelola anggaran yang perlu memahami tata kelola yang baik untuk memastikan alokasi dan pengelolaan sumber daya yang transparan dan akuntabel.
- Pemerintah dan Lembaga Regulasi
- Pejabat pemerintah yang terlibat dalam pembuatan kebijakan perusahaan dan pengawasan terhadap perusahaan untuk memastikan mereka mematuhi prinsip-prinsip GCG.
- Pihak yang Berperan dalam Pengembangan Budaya Organisasi
- Pihak yang terlibat dalam perubahan budaya organisasi, seperti konsultan manajemen dan pembimbing organisasi, yang berperan dalam merancang dan menerapkan kepemimpinan transformasional berbasis GCG.
- Mahasiswa dan Calon Profesional di Bidang Kepemimpinan
- Mahasiswa yang mempersiapkan diri untuk terjun ke dunia kerja dan menjadi pemimpin masa depan yang memiliki pemahaman tentang prinsip GCG dan kepemimpinan transformasional.
PEMATERI/ TRAINER
Pelatihan Transformational Leadership Berbasis Good Corporate Governance Bandung ini akan diberikan oleh Trainer dari kalangan Praktisi, Akademisi dan Konsultan berpengalaman di bidangnya masing-masing.
JADWAL TRAINING TERBARU DI TAHUN 2025
Januari | Februari | Maret | April |
16 -17 Januari 2024 | 13 – 14 Februari 2024 | 5 – 6 Maret 202 | 24 – 25 April 2024 |
Mei | Juni | Juli | Agustus |
21 – 22 Mei 2024 | 11 – 12 Juni 2024 | 16 – 17 Juli 2024 | 20 – 21 Agustus 2024 |
September | Oktober | November | Desember |
17 – 18 September 2024 | 8 – 9 Oktober 2024 | 12 – 13 November 2024 | 17 – 18 Desember 2024 |
Peserta dapat pesan / customize jadwal pelaksanaan training selain tanggal yang sudah kami agendakan.
Informasi dan Pendaftaran Training
Silahkan konsultasikan kebutuhan perusahaan Anda kepada kami. Apabila ingin mengikuti Pelatihan Corporate Governance Bali segera hubungi marketing representatif kami dibawah ini. Dapatkan promo menarik dan update jadwal training terbaru. Mari bersinergi dan berkembang bersama kami
Informasi lebih lanjut
Customer Service : +62 822-9767-5557 (Available WhatsApp)
email : cro.suryatraining@gmail.com
FAQ tentang DiklatBandung.com A : Berapa minimal running pelatihan ini ?
Q : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta
A : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
Q : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien
A : Dimana saja pelatihan biasanya di selenggarakan?
Q : Pelatihan kami selenggarakan di beberapa kota besar di Indonesia seperti Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Bali, Lombok dan beberapa negara seperti Singapore dan Malaysia
A : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
Q : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas
A : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
Q : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien
A : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
Q : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien. Namun konfirmasi minimal 2 minggu sebelum pelaksaan pelatihan.